Jumat, 10 Oktober 2014

PERTUMBUHAN PENDUDUK




1.     Pertumbuhan Penduduk di Dunia Secara Umum

Pertumbuhan penduduk di dunia saat ini berada pada tahap “kritis”. Maksud dari kata “kritis” disini adalah terjadinya kenaikan jumlah penduduk di seluruh belahan dunia, atau sering kita sebut dengan kata “Ledakkan Penduduk”. Angka kelahiran meningkat secara drastis. Peningkatan jumlah penduduk itu pun telah menyebabkan beberapa jenis permasalahan sosial. Tingginya pengangguran, meningkatnya angka kriminalitas, dan kemiskinan merupakan beberapa dampak dari ledakan penduduk yang tengah terjadi saat ini.

Namun, tidak hanya itu permasalahan yang telah terjadi. Buruknya penyebaran penduduk juga menjadi faktor penting yang patut dibicarakan. Masyarakat berbondong-bondong pindah kesuatu lokasi yang mereka anggap dapat menghidupi diri juga keluarganya. Sehingga, kepadatan penduduk terpusat pada satu wilayah saja. Muncullah permasalahan lain pada wilayah padat penduduk tersebut.



  

2.     Pertumbuhan Penduduk di Asia

“Banyak Anak Banyak Rezeki”
Telah sering telinga kita mendengar desas-desus dari slogan tersebut. Hal inilah yang mungkin saja menjadi beban pemerintah dalam menanggulangi permasalahan pertumbuhan penduduk. Bahkan, mungkin masih banyak pula masyarakat yang beranggapan bahwa slogan itu 100% benar adanya.Karena memang, ada pula agama atau kepercayaan yang mempercayai bahwa anak merupakan sumber rezeki sehingga tidak boleh menghambat atau melakukan suatu cara untuk mengahalangi kehadirannya( dalam hal ini yang dimaksud menghalangi adalah program KB ). Padahal, jika dilihat dengan sudut pandang yang berbeda, kita dapat melihat bahwa dengan memiliki banyak anak tentu kita akan membutuhkan biaya hidup yang tidak sedikit pula.
Saat ini, di Indonesia sedang gencar menggalakkan suatu program pemerintah yang disebut dengan KB (Keluarga Berencana) dengan slogannya yang sangat khas yakni “ 2 anak lebih baik “.

Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan hanya memiliki 2 anak, kesempatan seorang anak untuk medapatkan kehidupan yang layak dan pendidikan yang tinggi akan menjadi lebih tinggi pula.
Selain dilihat dari jumlah anggota keluarga, pertumbuhan penduduk di Asia juga terjadi karena banyaknya penduduk luar benua Asia yang sengaja pindah ( bermigrasi ) ke Asia untuk mencari kerja. Banyaknya lapangan pekerjaan di Asia menyebabkan banyak orang yang tertarik untuk pindah ke Asia.
Namun, lagi-lagi karena terlalu banyaknya peduduk yang merapat ke Asia, sehingga tidak semua penduduk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan. Karena, suatu perusahaan juga memiliki batas dalam proses recruitment tenaga kerja.
Ketidak-mampuan suatu perusahaan dalam merekrut seluruh penduduk untuk menjadi tenaga kerjanya menyebabkan sebagian dari mereka yang “kalah bersaing” menjadi seorang yang tidak mempunyai pekerjaan (Pengangguran). Karena keadaan tersebut, banyak kepala keluarga yang tidak dapat memenuhi kebutuhan keluarganya, sehingga muncullah masalah baru yakni kemiskinan. Kemiskinan membuat mereka harus memutar otak untuk mencari kebutuhan perut mereka, beberapa dari mereka menggunakan “cara pintas” untuk keluar dari permasalahan tersebut. Mencuri, merupakan “cara pintas” bagi mereka untuk dapat tetap menghidupi keluarganya. Bertambahlah masalah yang harus ditangani pemerintah yakni dalam masalah Kriminalitas.
Begitu banyak masalah yang muncul yang berawal dari pertumbuhan penduduk yang ekstrem.

3.     Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk

Dari penjabaran tentang pertumbuhan penduduk di atas, dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan penduduk yang menyebabkan suatu wilayah menjadi sangat padat dapat terjadi karena beberapa faktor, antara lain :
           
a.      Desas-desus
Adanya anggapan “Banyak Anak Banyak Rezeki”




b.     Agama
Adanya kepercayaan bahwa haram hukumnya mengikuti program pembatasan jumlah anak.

c.      Program Pemerintah
Adanya program pemerintah dalam hal pembatasan jumlah anak, contohnya :Keluarga Berencana yang digalakkan oleh BKKBN.

d.     Migrasi
Banyaknya penduduk yang bermigrasi kesuatu wilayah untuk memperbaiki kualitas hidup.

e.      Peluang pekerjaan
Tingginya peluang pekerjaan pada suatu wilayah menyebabkan masyarakat berpindah kewilayah tersebut. Sehingga terjadi ketidak-merataan jumlah penduduk.

Copyright : Jehan Nabilah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar